Senin, 02 Februari 2015

Fried Chiken with Ground Koya Tofu

Sudah lama sekali kami (saya dan suami) tidak makan siang bersama. Bukan karena sibuk dengan pekerjaan, tetapi lebih sering kami bergantian makan agar bisa mengkondisikan Azzam dan Akifa. Alhamulillah di siang yang cerah ini ketika anak-anak sedang tidur siang kami berkesempatan makan bersama. Sungguh nikmatnya menyantap sambal ikan tongkol bersama mentimun sebagai lalapan.

Saya pun menyalakan tv dan memilih NHK untuk ditonton sambil menikmati makan siang. Acara yang kami tonton pun sangat mendukung, yaitu “Dining with the chef”. Acara yang dipandu oleh Tatsuo Saito dan Yu Hayami sering saya tonton 2 tahun yang lalu ketika belum pindah ke kendal. Kali ini chef membuat 2 masakan yang terlihat sangat sehat. Masakan yang sepertinya sangat mudah dibuat adalah “Fried Chiken with Ground Koya Tofu”.

Untuk membuat Fried Chicken ini memerlukan bahan-bahan sebagai berikut:
Dada ayam tanpa lemak
Telur
Tepung terigu
2 slices Koya tofu
Seledri air
½ lemon untuk garnish
Minyak sayur untuk menggoreng dengan teknik deep-frying

Tahap-tahap membuatnya terlihat sangat mudah. 
Pertama, Potong dada ayam menjadi potongan yang mudah dimakan. 


Kedua, Parut dengan halus Koya tofu. 


Ketiga, Gulingkan potongan dada ayam di atas tepung, kemudian gulingkan di atas telur yang sudah dikocok, dan gulingkan di atas Koya tofu yang sudah diparut. 


Keempat, Goreng dengan metode deep-fry sekitar 1 menit dengan minyak yang bersuhu 170 derajat celcius. 


Kelima, taburi fried chicken dengan sedikit garam. 


Terakhir sajikan di piring dengan garnish irisan lemon dan seledri air.



Terlihat mudah dimasak dan enak rasanya. Kendalanya adalah di Indonesia, terutama kota kecil Padangsidimpuan ini mana ada Koya tofu. Hmm kira-kira bisa diganti dengan apa ya??  

nb: resep dan semua foto diambil dari sini.

9 komentar:

  1. kalau tahu tofu biasa, bisa gak? tapi itu lembut banget sih ya, kuatir gak bisa diparut. Etapi, itu jadi ga pake bumbu apa2 ya adonannya? Cuma celup telur sama tepung aja udah. garamnya belakanga. Agak gak biasa sih resepnya. Tapi patut dicoba. :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. kayaknya emang harus koya tofu mak isti, karena meskipun cuma dibumbui garam, koya tofu ini yg bikin enak :)

      Hapus
  2. Kalo ga punya pengasuh memang harus saling pengertian ya mak sama pasangan...jadi pengen nih belum pernah masak koya tofu

    BalasHapus
    Balasan
    1. Betul sekali mak, apalagi kalau usia anak ga beda jauh.. saya juga belum pernah mak, baru lihat di tv, hehe

      Hapus
  3. duh...pastinya yummmi banget nih....

    BalasHapus
  4. Iyaa mak kalo udah punya anak emang agak susah punya waktu tenang berdua ya, enak kayaknya tapi nyari tofunya kyknya harus di supermarket yak

    BalasHapus
    Balasan
    1. iya betul banget mak rahmi.. susah mau cari waktu berduaan.. apalagi kalau anak-anak masih kecil..

      sayangnya aku tinggal di daerah pedalaman sumatera mak, ga ada supermarket :D

      Hapus
  5. Duh ngiler, keliatannya lezat banget haha

    BalasHapus

Keunikan Masjid Syech Sulaiman Lubis Alkholidy

Assalamualaikum wr. wb. Senin, 13 juni 2016 saya dan rombongan melakukan perjalanan dari kota padangsidimpuan menuju kabupaten mandaili...