Rabu, 19 Maret 2014

Danau Toba, Si Cantik yang Terlewatkan

Gambar diambil dari sini

Danau Toba...

Ketika orang-orang punya impian jalan-jalan ke Eropa atau tempat-tempat indah lain di luar negeri sana, saya ingin ke Danau Toba.

Mungkin semua bertanya, kenapa harus ke Danau Toba? 

Apanya sih yang menarik di Danau Toba?

Bukankah saya sudah pernah tinggal dekat dengan Danau Toba?

Bersuamikan lelaki dari suku Batak dan pernah tinggal di Sumatera Utara hampir dua tahun lamanya, seharusnya saya punya banyak waktu untuk sekedar jalan-jalan bahkan mengekslorasi keindahan alam Danau Toba. Bagaimana tidak, pesona alam yang indah di Danau Vulkanik terbesar di dunia sungguh sayang jika dilewatkan begitu saja. Selain keindahan alam, kawasan Danau Toba juga kaya akan situs peninggalan sejarah. Di Pulau Samosir, pulau cantik di tengah Danau Toba, terdapat situs bersejarah diantaranya batu sidang di Ambarita, makam kuno orang Batak di Tomok dan situs perkampungan tua di Simanindo.  

Kakak dan Bere di  Tomok

Sayangnya saya melewatkan kesempatan yang saya punya saat itu. Saya terlalu sibuk, atau sok sibuk lebih tepatnya. Atau malas, mungkin ini yang paling tepat. Dengan alasan akses jalan raya dari Kota Padangsidimpuan, tempat tinggal saya di Sumatera, menuju Danau Toba rusak parah, saya urungkan niat jalan-jalan ke sana bersama keluarga.

Menurut cerita suami saya, Danau Toba dulu primadona Sumatera Utara, baik bagi wisatawan asing maupun domestik. Tetapi semenjak tahun 1990-an, Danau Toba mulai sepi, tidak banyak wisatawan yang datang. Krisis moneter yang terjadi dan diikuti dengan gangguan keamanan seperti kerusuhan di Jakarta dan Medan membuat wisatawan asing enggan datang lagi ke Danau Toba. Hal ini juga diperparah dengan bermigrasinya orang-orang yang tinggal di sekitar Danau Toba, yang dulunya menghidupkan wisata budaya di sekitaran Danau Toba.

Jika meminjam istilah “Babe Cabiita”,, AAHH SUDAAHLAAH...

Suatu saat, saya tetap akan ke Danau Toba dan Pulau Samosir Nauli..


Meskipun saat ini saya sudah tidak tinggal di Sumatera Utara lagi, Sumatera Utara khususnya Kota Padangsidimpuan tetap menjadi  kampung halaman ke dua saya. Semoga Alloh memberi kesempatan untuk saya, suami, dan anak-anak yang saat ini tinggal di Pulau Jawa untuk bersilaturahim dengan keluarga di sana. Dan juga tak lupa jalan-jalan bersama keluarga ke Danau Toba. 



Tulisan Ini diikutsertakan pada "MyDreamyVacation" mak Indah Nuria Savitri



21 komentar:

  1. Hmmm...... Daerah Pasir Putih di Parbaba juga sangat indah dek....banyak burung Merpati mendatangi kita kalau datang ke sana.... :D

    BalasHapus
    Balasan
    1. aaah,, kakak... pulkam nanti kita rencanakan ke sana ya.. ternyata ayah azzam blm pernah ke samosir juga ternyata

      Hapus
  2. aamiin, aku jg kmrn sempet kesana waktu mudik say, tetep sejuk tetek indah... aplgi uda ada mesjid besar sekarang di depan jln besarnya... :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. alhamdulillah,, senangnya... dan sudah ada masakan padang di dekat situ ya mbak??

      Hapus
  3. amiin, semoga kita diberi kesempatan wisata ke Toba Lake

    BalasHapus
  4. saya belum pernah ke sana mbak, pasti senang deh kalo bisa ke sana

    BalasHapus
    Balasan
    1. iya,, sama,, saya juga.. paling banter cuma lewat aja, itupun juga malam hari...
      terima kasih sudah berkunjung..
      sakam kenal.. :)

      Hapus
  5. Balasan
    1. yuk ah ke sana.. hehe

      makasih ya sudah berkunjung...

      Hapus
  6. ikut penasaran pengen ke sana...
    Semoga terwujud n good luck buat GA-nya, ya ^_^

    BalasHapus
  7. Pengen deh bisa ke Danau Toba. Tapi kapan, ya? Ajakin dooong. :D

    BalasHapus
    Balasan
    1. yuk mak nia.. eh tapi ya saya sendiri masih bermimpi buat ke sana.. hehe

      Hapus
  8. wah lain kali nggak boleh terlewatkan ya.. Danau Toba itu cantiiikkk bangeeett ;)
    terima kasih sudah ikutan GA #dreamyvacation :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. iya mak muna,, semoga pas pulkam nanti bisa ke sana.. :)

      terima kasih sudah berkunjung.. ^_^

      Hapus
  9. Danau Toba dulu terkenal banget di buku2 SD, pertama kali tahu juga dari buku SD terutama pelajaran IPS. Dan sampe segede ini saya belom bisa kesana :D

    Sukses GA-nya ya mak, :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. hehe,, iya dulu saya juga cuma tahu dari buku dan majalah saja.. sampai ketika tinggal di sumatera hanya lewat, belum menyempatkan mengekplorasi keindahannya..

      makasih ya sudah berkunjung.. :)

      Hapus
  10. aku belum sempeet ke siniiii...one day I will...jangan terlewatkaaan :D...semoga impiannya tercapaai..amiiin..makasih sudah ikutan GAku #MyDreamyVacation yaaa..

    BalasHapus
    Balasan
    1. Aamiin,, semoga di kesempatan lain tidak terlewatkan lagi.. hehe.. tersanjung dengan dari kunjungan sohibul kontes... :)

      Hapus

Keunikan Masjid Syech Sulaiman Lubis Alkholidy

Assalamualaikum wr. wb. Senin, 13 juni 2016 saya dan rombongan melakukan perjalanan dari kota padangsidimpuan menuju kabupaten mandaili...